Saturday, June 7, 2014

Values


Membuat sebuah organisasi memerlukan perumusan visi, misi dan value yang baik. Begitu juga dengan komunitas yang sedang saya rintis bernama "StudentsCare". Komunitas sosial-pendidikan yang tujuan utamanya adalah memberikan informasi jurusan kuliah kepada siswa SMA kelas XII melalui sosialisasi dan mentoring selama setahun di SMA-SMA binaan.

Merumuskan visi, misi dan value adalah pekerjaan yang gampang, namun juga susah. Pembahasan mengenai perancangan hal tersebut seringkali berbuntut pada kebuntuan, dikarenakan setiap individu memiliki pemikiran yang berbeda-beda. Saya sebagai ketua sudah selayaknya untuk menampung berbagai opini dan aspirasi dari anggota yang lain agar nantinya komunitas ini merupakan gagasan setiap orang sehingga kita semua mempunyai "rasa memiliki".

Namun, menampung ide dari orang lain bukanlah hal yang mudah, saya termasuk orang yang masih belajar untuk itu. Saya merasa sedikit kesulitan untuk menentukan keputusan sehingga terkadang perumusan visi, misi dan values menemukan jalan buntu sehingga perlu dipending dan dilanjutkan di lain waktu.


Pada suatu kesempatan, pacar saya meminjamkan saya buku "Cracking Values" karangan "Rhenald Kasali". Buku yang belum dibaca olehnya tersebut dipinjamkan kepada saya, pertama saya belum ngeh mengenai isi buku tersebut, kekasih saya merekomendasikan buku tersebut semata-mata karena menurutnya "buku itu bagus". Dan saat saya pertama kali baca buku tersebut, saya masih beranggapan bahwa buku tersebut "hanya sekedar buku bagus". Tapi, setelah saya baca lebih dalam, ternyata buku tersebut tidak hanya "buku bagus" namun juga membantu saya "memecahkan masalah" dalam perumusan value

Dalam postingan Mengenal Diri Sendiri, saya sudah menyinggung sedikit mengenai value. Value menurut saya, adalah nilai yang menjadi cerminan dalam aktivitas baik personal maupun kelompok. Sebenarnya kita sebagai umat beragama tidak asing dengan value, karena dalam ajaran agama, value lah yang selalu diajarkan kepada kita untuk selalu dijadikan pedoman. Dalam hidup bermasyarakat, value merupakan ciri khas yang sangat melekat, terlebih pada masyarakat pedesaan, seperti toleransi, gotong-royong, sopan santun.dll. Bagi kita warga negara Indonesia, value juga merupakan ruh dari ideologi bangsa, Pancasila.

Pada buku Cracking Value tersebut dijelaskan bahwa values terbagi menjadi dua:
  1. mean values :  tata nilai yang dijalankan pada tahap proses, dan
  2. end values : tata nilai tujuan yang hendak dicapai
Dalam buku tersebut, dicontohkan penerapan values pada perusahaan Pertamina, tata nilai 6C (Clean, Confident, Commercial, Customer Focus, Competitive, Capable). Pertamina memiliki values yang baik, mengandung mean values (Clean, Confident, Commercial, Customer Focus) dan end values (Competitive, Capable). 

Terinspirasi dari hal tersebut, saya berusaha untuk merancang values yang baik untuk StudentsCare. Ada banyak sekali values positif yang dapat dipilih, yang kita perlu lakukan adalah mengambil values yang mencerminkan StudentsCare. StudentsCare bergerak di bidang sosial-pendidikan, maka values yang mungkin dipilih adalah yang berkaitan dengan itu. Dari sekian banyak values, dipilihlah 12 values yang dirasa cukup merepresentasikan StudentsCare, yaitu Ready, Achieve, Learn, Share, Helpful, Commitment, Inspire, Care, Optimist, Educate, Contribute dan Spirit.

Selanjutnya, dari 12 values tersebut, dipilih kembali untuk ditentukan sebagai mean values dan end values. Menurut saya, penentuan end values lebih mudah dibandingkan mean values karena end values adalah values cita-cita yang notabene mudah untuk dibayangkan. Dari kedua belas values tersebut, value yang dirasa "pas" sebagai nilai yang di cita-citakan oleh StudentsCare adalah "Achieve" dan "Contribute".

Yang cukup sulit adalah penentuan mean values. Banyak ide dari kita untuk merumuskan hal ini. Sempat tersirat untuk memilih values "Learn, Share, Care", ada pula ide "Ready, Care", Value "Educate" menurut kami kurang cocok dikarenakan "educate" seperti terlalu formal untuk kami, sehingga value ini kita eliminasi. Value Ready, Spirit dan Optimist hampir mirip. Value Care dan Helpful juga terkesan sama.

Di tengah kebuntuan penentuan values tersebut, tiba-tiba co-founder StudentsCare Arfian Aye nyeletuk
"Nama organisasi kita kan StudentsCare, yaudah value nya Care aja!"
Setelah dipikir-pikir, iya juga ya, namanya juga StudentsCare, kenapa bingung-bingung milih value. Value Care juga dirasa dapat mewakili value-value yang lain. Value Care akan membawa orang untuk "learn, Share, Helpful, Commitment, Optimist, Spirit, Ready dan Inspire". 

Akhirnya, terbentuklah values StudentsCare dengan komposisi

  1. Care | Peduli (Mean Value) : Komunitas ini adalah komunitas sosial yang bertujuan untuk membantu adik-adik SMA mengenali jurusanya. Kepedulian tinggi terhadap orang lain merupakan value yang akan menjiwai individu yang terlibat dalam StudentsCare. Peduli akan membakar semangat anggota StudentsCare maupun Stakeholders untuk terus berbuat baik kepada orang lain.
  2. Achieve | Berprestasi (End Value) : Prestasi adalah impian dari setiap orang, StudentsCare akan mencoba menciptakan kondisi lingkungan positif agar setiap individu yang terlibat dalam StudentsCare akan tergerak untuk terus menjadi yang terbaik. Indonesia membutuhkan individu-individu bertalenta dan berprestasi untuk memajukan negeri ini.
  3. Contribute | Kontribusi (End Value) : Apa jadinya jika individu yang bertalenta dan berprestasi hanya mementingkan diri sendiri dan tidak membuka mata dengan lingkungan sekitar. StudentsCare adalah wadah kecil untuk berkontribusi untuk lingkungan sekitar dan untuk Indonesia. 
Ketiga Values tersebut, kita sebut sebagai DNA C.A.C

Coretan Perumusan Value StudentCare

Tugas selanjutnya bagi saya adalah mensosialisasikan dan mengaplikasikan DNA C.A.C ini bersama dengan seluruh anggota terkait StudentsCare dalam setiap proses dan aktivitasnya. DNA C.A.C ini bukanlah milih pemimpin (founder) saja, melainkan juga milik semua orang yang ada di StudentsCare. Dengan menerapkan DNA C.A.C ini diharapkan setiap individu di StudentsCare memiliki pegangan dan kekuatan yang mendasari setiap kegiatanya di StudentsCare. DNA C.A.C ini juga merupakan tali yang akan mengikat kita semua, dan sebagai pemandu agar nantinya kita tidak tersesat dan merasa "hampa" menjadi bagian StudentsCare.

Values terkesan sederhana, hal ini yang menyebabkan values banyak ditinggalkan orang. Jika melihat Indonesia saat ini, value adi luhur bangsa seperti sudah terkikis dan bergeser pada value ngeatif dari pihak asing. Terkikisnya value ini terlihat dari attitude masyarakat khususnya remaja yang semakin hari semakin buruk. Banyak berita-berita negatif yang kita lihat di media massa yang berkaitan dengan remaja. Tawuran, pelecehan, pemerkosaan, pembunuhan seakan menjadi hal yang biasa. Bahkan pelakunya malah serasa tidak menyesal dan malah "update status" di media sosial setelah melakukan perbuatan negatif tersebut.

So, kita pemuda Indonesia, terutama mahasiswa yang merupakan golongan berpendidikan, sudah selayaknya kita mencari tahu dan menerapkan value positif sebagai Personal Value yang akan kita pakai dan bawa hingga akhir hayat. Semakin banyak value yang kita punya, semakin kita menjadi pemuda Indonesia yang membanggakan. Jangan sampai kita kebingungan dengan value yang kita miliki. Jika belum tahu, segera cari tahu. Jika belum dipraktekan, segera di praktekkan.

Tidak perlu yang muluk-muluk, lakukan saja value yang ringan dahulu, seperti "ontime", "jujur", "mau mendengarkan", "sopan", "menghargai orang lain", bahkan jika "buang sampah pada tempatnya" merupakan personal value yang baik untuk diterapkan, that's great!. Walau mungkin remeh, but as long as positive, it will be good.

So, saya tunggu cerita-cerita positif dari value yang kalian anut.
Selamat ber-value positif!


+-----------------------------------------------+


Logo StudentsCare


No comments:

Post a Comment