Sunday, November 30, 2014

Book


Hidup saya diwarnai dengan kehadiran buku-buku.

Saya masih ingat hingga sekarang, bahkan mungkin kakak saya juga masih ingat, bagaimana kami sewaktu kecil menghabiskan waktu di dalam kamar membaca buku-buku hadiah dari paman saya. Paman saya adalah seorang kutu buku, beliau sering sekali menghadiahi kami buku-buku bacaan anak-anak, seperti petualangan Tintin, Paman Gober, Bobo, dan Ensiklopedia anak-anak. Ada pula buku humor jaman dulu seperti Master-Q, buku yang sangat lucu dan tidak bosan-bosan saya baca bersama teman-teman.

Tidak lupa juga komik-komik seperti Dragon Ball, Kungfu Komang, Monica, Ranma, Break Shoot, Samurai-X, dan lain-lain. Saya juga tidak akan lupa waktu itu pernah membuat komik sendiri, komik Samurai-X dengan level gambaran yang sangat payah namun disukai teman-teman masa kecil saya.

Begitu pula dengan kenangan bersama sahabat ngaji saya, membeli majalah Hopla atau Fantasy selepas pengajian sore di masjid. Sempat pula dulu selama satu tahun waktu masih SMP, saya dan kakak berlangganan majalah XY-Kids.

Beberapa kali ibu marah kepada saya dan kakak karena selalu menghabiskan waktu berdua untuk membaca komik, hingga pernah suatu ketika hampir sebagian besar koleksi komik, buku dan majalah kami dibakar di kebun belakang rumah.

Ketertarikan saya akan buku, majalah, dan komik tidak lepas dari ayah saya. Beliau sejatinya adalah penikmat buku, di rumah kami terdapat "perpustakaan kecil" berisi buku-buku bacaan Ayah yang mana rak bukunya mentok hingga langit-langit rumah. Ayah pernah mengajak saya ke perpustakaan di kampusnya, waktu itu saya meminjam ensiklopedia populer Tanaman dan Ikan. Ingat sekali waktu itu saya kali pertama tahu tentang "trilobita", semacam spesies ikan pada jaman dahulu kala.

Namun ketertarikan saya akan bahan bacaan sedikit hilang selama saya menginjak bangku SMA, karena kegiatan lain yang menarik minat saya, yaitu musik dan basket.

Hingga pada akhir SMA, setelah saya lulus, Ayah saya memberi buku "You are not alone" karya Arvan Pradiansyah. Buku tersebut memuat pelajaran-pelajaran untuk seorang Muslim. Waktu itu saya malas dengan buku-buku agama, karena mungkin saya sedang dalam fase remaja yang haus kebebasan. Namun, setelah saya baca buku tersebut, ternyata sangat asik sekali, dan memang buku itu adalah buku agama yang penuh pesan namun dibawa dengan bahasa yang ringan. Dari membaca buku tersebut, ketertarikan saya akan buku menjadi lebih besar.

Di saat saya menjadi mahasiswa ini, saya sudah bisa memilih buku mana yang ingin saya baca, karena saya sudah bisa menabung sendiri untuk membeli buku, dan berikut adalah buku-buku yang pernah saya baca dalam kurun 4 tahun terakhir,

Buku-buku yang pernah saya baca tersebut bukan semua milik saya, hanya kurang dari 50% yang milik saya sendiri, namun semua buku tersebut saya rekomendasikan untuk dibaca. So, jika Anda bingung ingin baca buku apa, silahkan mencoba membaca beberapa buku yang pernah saya baca tersebut.

Memang buku-buku yang saya baca masih sebatas buku-buku teks bahasa Indonesia, saya jarang sekali membaca buku-buku dengan teks inggris, semoga saja suatu saat nanti saya bisa membeli buku asli yang tanpa terjemahan.

So, that's it. Membaca buku mengajarkan saya banyak hal, dan jika Anda semua mempunyai buku yang layak untuk dibaca, jangan ragu untuk share kepada saya.

Mari membaca, menyelami ilmu, membuka dunia :))

No comments:

Post a Comment